(Sahrul Gunawan)
Merebah dilautan aksara..
Mengiring ilusi dalam sepi.
Kau datang membawa sejuta pesona..
Dijantung malam ada detak detak Rindu..
Bernyanyi serupa simfoni lagu..
Menorehkam harapan
Meski harus terjaga sepanjang jalan.
Kubiarkan hujan yang mengantar..
Lalu kititipkan kepada angin yang menyampaikan.
Ahhh...
angin menolak itu
Padahal ada Rindu yang bergejolak
Untuk kau tau..
Ahhh
Cukup Itu saja
Ada Rindu yang terjaga sempurna