Aksi tersebut diikuti oleh beberapa organisasi yakni, Rumah Rakyat Sinjai (RRS), Mapala PTM Sinjai, SEMMI Sinjai, Himagro STIPM Sinjai, Himara STISIPM Sinjai, Pembaru Sinjai dan Pemuda Tani Merdeka.
Jenderal lapangan, Longsor mengatakan bahwa aksi tersebut adalah aksi ke-III yang diperingati oleh mahasiswa pemuda Sinjai.
"Kami masih ada dan terus ada memperjuangkan nasib demokrasi kampus yang dizolimi oleh birokrsi kampus utamanya di IAIM Sinjai, kami menutut agar IAIM Sinjai membuka ruang demokrasi serta kebebasan akademik," teriaknya.
Selanjutnya, Akmal Uro selaku ketua umum Mapala PTM Sinjai bahwa mahasiswa masih meneriakkan isu yang sama yaitu, cabut surat keputusan drop out (SK DO) dan skorsing serta wujudkan transparansi anggaran dan informasi kampus IAIM Sinjai.
"Kami menuntut pihak IAIM Sinjai agar menghentikan dekan FEHI IAIM Sinjai, Dr. Muh. Anis agar diberhentikan dari jabatannya karena telah menciderai kehidupan kampus," tegasnya.
Selain para demonstran orasi secara bergantian, mereka juga membagikan ratusan selebaran kepada pengguna jalan.
Aksi tersebut berlangsung di Perempatan Tugu Bambu Sinjai, jalan Persatuan Raya, kecamatan Sinjai Utara, kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Redaksi