Maulidia Dhuryati Piala Bora |
LorongKa.com - Agama islam adalah agama yang sama sekali tidak melegalkan kekerasan, peperangan dan permusuhan antar siapapun, karena agama islam sebagai agama perdamaian yang meniscayakan kerukunan dan kasih sayang perlu untuk di kedepankan kepada seluruh mahluk ciptaan Allah SWT.
Perdamaian merupakan hal-hal yang sangat di inginkan bagi setiap mahluk hidup dan dambaan bagi semua manusia, di dalam agama islam bahkan Nabi SAW pun memerintahkan umat muslim untuk selalu memberi perdamaian dengan cara menebarkan salam ketika bertemu atau berpapasan dengan orang lain di jalan, baik orang yang kita kenal atau tidak dikenal.
Perdamaian juga kebutuhan dasar bagi manusia, maka untuk mencapai sebuah perdamaian itu setiap manusia harus berkehidupan yang rukun dan harmonis dengan satu sama lain. Jadi perdamain merupakan satu hal yang mutlak bagi manusia dan sangat di dambakan oleh manusia karena berawal dari diri kita sendiri, bagaimana bisa kita menciptakan perdamaian jika hati sendiri saja tidak bisa memberikan kedamaian kepada orang lain.
Perdamain adalah sikap keteladanan yang telah di praktikkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW kepada umat nya, kita sebagai umatnya harus mengikuti sikap dan perilaku tersebut. Dan di dalam al-qur’an juga telah di jelaskan bahwasan Allah SWT, sangat menganjurkan kepada kita untuk berkehidupan yang harmonis serta dinamis di antara umat manusia tanpa membeda-bedakan suku, ras dan agama.
Peperangan merupakan hal yang tidak di sukai, karena perang akan menimbulkan banyak dampak yang buruk seperti kehilangan teman, kerabat, sahabat, pasangan, dan anggota keluarga serta sangat memberikan dampak buruk bagi perekonomian hingga kesehatan mental. Peperangan dan perpecahan hanyalah keinginan syaitan yang sudah dari jauh hari akan membinasakan manusia.
Peperangan dalam islam, menurut islam suatu peperangan itu hanya di legalkan dalam situasi dan keadaan yang sangat darurat saja atau sangat terpaksa dan di desak misalnya untuk melakukan penolakkan dari serangan musuh, mempertahankan hak yang telah di langgar oleh musuh dan melindungi keamanan pada dakwah islam.
Islam mengajarkan untuk melakukan peperangan dengan adab dan akhlak, islam mengajarkan perang yang layak bukan hanya dengan membantai, penuh kedendaman dan kedzaliman . Islam mengajarkan peperangan yang berkonsekuensi pada kehidupan yang mulia atau wafat dengan menjemput syahadat, bukan hanya kemenangan dengan cara menindas dan kekalahan dengan cara hina.
Pada dasarnya peperangan dalam islam itu bukanlah bermakna untuk melakukan peperangan yang bersifat bumi hangus, hancur, habis-habisan tanpa melihat dan memperhatikan etika kemanusiaan, tata tertib dan adab dalam berperang. Karena perang dalam pandangan islam ini sangat berbeda dengan pandangan agama lain.
Mengapa islam memperbolehkan melakukan peperangan, karena sudah di jelaskan dalam al-qur’an surah Al-Hajj ayat 39-40, Allah SWT berfirman:
“Telah di izinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah di aniaya. Dan sesungguhnya Allah SWT, benar-benar maha kuasa menolong mereka itu (yaitu) orang-orang yang telah di usir dari kampong halaman mereka tanpa alasan yang benar, kecuali karena mereka berkata “Tuhan kami hanyalah Allah SWT” (Q.S Al-Hajj ayat 39-40).
Dalam ayat tersebut sudah sangat jelas sekali bahwasan nya penyebab di syariatkannya perang dalam islam karena agama islam telah di dzalimi dan juga telah di usir dari negeri mereka tanpa adanya alasan yang jelas dan akurat. Padahal dalam kebiasaan masyarakat Arab, melakukan pengusiran dari suku sendiri termasuk tindakan semena-mena, bahkan melanggar ikatan suku yang telah di junjung bersama-sama.
Walaupun di dalam al-qur’an telah di izinkan untuk melakukan peperangan dan perlawanan tetapi al-qir’an juga mengimbau kepada kita semua agat umat muslim untuk tidak melakukan penyerangan terlebih dahulu, karena tindakan itu akan menyebabkan permusuhan dengan jangka yang panjang.
Al-qur’an juga menekankan kepada umat muslim untuk memberikan maaf dan ampunan. Jika dari pihak musuh meminta perdamaian maka umat muslim sangat di anjurkan untuk meletakkan senjata. Prinsip yang telah di tekankan dalam al-qur’an ini sudah jelas bahwa jika kita ingin menyelesaikan masalah sebaiknya dengan kepala dingin, berdamai, dan saling menghormati.
Begitulah agama islam, agama yang sangat-sangat menganjurkan perdamaian dan bukan peperangan, karena Tuhan lah yang maha damai seperti yang ada pada nama-nama tuhan di dalam al-asma al-husna yaitu as-salam (yang maha damai). Dan itu lah pentingnya bagi kita untuk selalu hidup berdamai dan harmonis.
Islam pun merupakan agama yang Rahmatan Lil alamin yang menebarkan damai dan memberikan kedamaian, dan kita juga sebagai mahluk sosial yang berkehidupan dengan saling membutuhkan dan memenuhi satu sama lain, dan juga memerlukan kedamaian untuk menjamin kehidupan sosial yang lancar dan tanpa gangguan.
Penulis: Maulidia Dhuryati Piala Bora (Mahasiswi UIN Walisongo)