Namaku Senja dan Kopi
Lalik Kongkar
Hantaran waktu membawaku ke uzur usia
Dimana harapan dan mimpi seakan sirna
Terbatas dipertigaan mentari jingga
Lembayung senja namanya
Dipengujung akhir kehidupan ini
Aku berusaha untuk lari
Mengejar apa yang terringgal di dunia
Senja telah menghampiri
Aku surati engkau sepucuk puisi
Yang menyuratkan bahwa aku adalah mimpi
Mimpi yang tertinggal dahulu
Disaat waktu menyatakan ini
Ya itulah..!!
Senja namaku
Hitam pekat pada secangkir yang manis
Aroma khasnya menghidupkan hati
Kopi nama si dia yang rela berkorban
Kepada setiap penikmat yang ingin bercinta dengannya
Memang bukan perkara mudah
Untuk aku lakukan
Tapi bagiku intinya rasa manis dan pahit bisa orang rasakan