PUISI, Lorongka.com--- Malam diguyur hujan di atas semesta
di pelantaran jalan di bawa kedipan lampu melalui waktu yang kian detik berlalu aku duduk menghadap ke langit
kutemukan dia yang kembali
datang entah menemui ku atau tidak.
penantian ini teramat panjang...
menunggunya kembali.
Tuhan aku libatkan engkau di setiap urusanku
kembalikan dia yang telah hilang ditenggelamkan bayangannya sediri dan egonya sendiri
Tuhan jika kau mendengarkannya
bisikan padanya aku lah lelaki yang menantinya yang duduk di ujung jalan itu sambil menghadap ke langit
penantian memang sangatlah panjang yang aku lalui dari bergantinya tahun, teriknya matahari hinga turunkan hujan sampai aku lupa aku pernah patah karenanya
aku tak bosan...... tuhan
melibatkan dirimu dalam penantian ini
aku tak bosan.......
walau panasnya matahari menyengat kulitku
aku tak bosan.......
hujan membasahi tubuhku
hingga aku harus kedinginan.
tuhan aku tak bosan...
Penulis: Irsan Supardi